MUARA SABAK, KS – Terkait kondisi air SPAM di Kecamatan Dendang yang keruh dan berlumpur, Kepala UPTD SPAM Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur), Deni Riadi, dikonfirmasi koransabak.com di ruang kerjanya, Kamis (26 Januari 2023), mengatakan setelah ditelusuri akhirnya dapat diketahui apa penyebab air yang diterima pelanggan di Kecamatan Dendang menjadi keruh dan sedikit berlumpur.
Penyebabnya disampaikan Deni bukan karena adanya kebocoran pada pipa, namun itu terjadi karena adanya persoalan teknis di lapangan.
“Sudah kita atasi, hanya masalah teknis saja. Alhamdulillah kondisi airnya sudah kembali bagus seperti biasa,” ucap Deni.
Lanjutnya, untuk IKK atau unit pelayanan Kecamatan Dendang, selain melayani masyarakat di Kecamatan Dendang juga melayani masyarakat di Kecamatan Muara Sabak Barat. IKK Geragai melayani Desa Kota Baru dan Blok D.
Sedangkan IKK Muara Sabak Timur pelayanan juga untuk masyarakat di Desa Simbur Naik. IKK Rantau Rasau pelayanan untuk masyarakat Nipah Panjang dan Desa Pemusiran. Sedangkan IKK Sadu khusus untuk masyarakat Sadu. “Setiap IKK atau unit pelayanan kecamatan memiliki kepala unit,” sebutnya.
Menyinggung soal jumlah pelanggan, Deni menyampaikan ada sekitar 6000 pelanggan yang tersebar di semua IKK yang ada di beberapa kecamatan dalam wilayah Kabupaten Tanjab Timur.
“Tahun ini ada peningkatan pelayanan terutama di Sadu, Rasau dan Nipah Panjang. Peningkatan pelayanan berupa pengadaan mesin pompa kapasitas 20 liter perdetik. Untuk harga jual perkubikasinya Rp1.750,” jelas Deni.
Kami akan terus berusaha memberi pelayanan yang maksimal. Dan kepada pelanggan kami juga berharap untuk membayar tagihannya tepat waktu agar menghindari pemutusan. “Pemutusan meteran bisa kita lakukan apabila pelanggan mengalami tunggakan. Sebelum pemutusan kita tetap sampaikan surat peringatan, apabila tiga bulan tidak dibayar maka akan langsung diputus,” ungkap Deni.***
(4p/ham)